PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)--- ITC Fasilkom Unilak kembali menggebrak dengan sukses melaksanakan ujian Sertifikasi kompetensi Internasional Microsoft Certified Educator (MCE). Dimana  Dr. Yogi Yunefri, M. Kom sebagai salah satu Instruktur 21st  CLD dan sudah bersertifikat Microsoft Certified Educator (MCE) yang juga merupakan ketua Bidang Sertifikasi di ITC Fasilkom Unilak mengatakan pada media ini, bahwa sertifikasi kompetensi MCE ini diperuntukkan bagi guru, dosen, leader dan pemimpin lembaga atau organisasi, karena kurikulum Kurikulum 21 CLD - dikembangkan untuk meningkatkan keterampilan abad 21 dalam pembelajaran peserta didik dan tim, dibangun di atas metodologi penelitian 21 CLD, menyediakan proses kolaborasi dan berbasis praktik yang membantu pendidik/leader mengubah cara mereka merancang kegiatan pembelajaran/pekerjaan yang memperkaya bagi pesertadidik/tim mereka. Selanjutnya Dr. Yogi mengatakan Kurikulum 21 CLD didasarkan pada rubrik, yang telah dikembangkan dan diuji secara Internasional untuk proyek Penelitian Pengajaran dan Pembelajaran Inovatif. 

Rubrik-rubrik ini membantu para pendidik/leader mengidentifikasi dan memahami peluang yang diberikan pada saat kegiatan pembelajaran kepada pesertadidik/tim untuk membangun keterampilan abad ke-21.
Peserta pelatiha  21st CLD (Century Learning Design) dan ujian sertifikasi MCE (Microsoft Certified Educator) batch 1 ini terdiri dari Dosen STMIK Dumai dan STT Dumai. Setelah mengikuti pembekalan dan pelatihan panjang oleh Tim  ITC Fasilkom Unilak tentang 21 st CDL pada hari Selasa-Rabu tanggal 21-22 Desember 2021, pada hari Kamis bertempat di Ruangan ITC,Lantai II Fasilkom Unilak dilaksanakan ujian sertifikasi MCE yang diawasi oleh Proctor Microsoft yaitu DafwenToresa. 

Berkat usaha keras dan gigih dari peserta, semua peserta lulus dengan nilai melebihi nilai standar kelulusan yang telah ditentukan Microsoft. Dengan demikian peserta tidak hanya mendapatkan sertifikat MCE (Microsoft Certified Educator) dari Microsoft, tetapi juga berhak menggunakan gelar kompetensi MCE di belakang nama.Pada media ini Dosen dari STMIK Dumai, Nurhadi menyatakan bersyukur dengan capaian ini karena materi yang cukup berat dan pengemasan soal MCE oleh Microsoft  yang rumit bisa dilewati dengan baik, sertifikasi ini sangat penting bagi seorang Dosen karena akan menambah pengetahuan dalam mengelola peserta didik dengan materi 21st CLD yang berstandar Internasional. 

Mustazzihim Suhaidi, peserta yang merupakan Dosen dari STT Dumai bersyukur atas lulusnya sertifikasi MCE ini dan berterimakasih atas pelatihan yang telah diberikan oleh tim ITC yang sangat membantu dalam pelaksanaan ujian sertifikasi, bersyukurnya lagia dalah sertifikasi Microsoft ini yang  sebelumnya hanya bisa diikuti di Jakarta atau kota besar lainnya di Jawa, tapi saat ini sudah bisa ikuti di ITC Fasilkom Unilak, karena di Provinsi Riau, satu satunya tempat ujian sertifikasi Microsoft adalah di ITC Fasilkom Unilak. ''Semoga guru, dosen dan pendidik bisa mengikuti pelatihan 21st CLD ini. Dengan begitu, dapat mencoba ujian sertifikasi  MCE dimana akan sangatmembantu dalam pengembangan pengajaran dan pendidikan bagi peserta didik,'' tuturnya. ****